pagi ini
kubuka mata
tak tau akan berbuat apa
tak ada rencana
hanya ada...
segelas teh manis hangat dan sebuah senyuman :)
pagi ini
mentari pun enggan bersua
udara dingin menusuk tulang
tak ada kehangatan
kecuali hanya...
segelas teh manis hangat dan sebuah senyuman :)
di pagi ini
hatiku terasa kosong
tak ada dia
tak ada pula kamu
hanya ada...
segelas teh manis hangat dan sebuah senyuman :)
dan pagi ini
aku bebas
aku sendiri
hanya aku, segelas teh manis hangat dan sebuah senyuman :)
keisengan yang jujur,,, coretan-coretan yang mewakili lisan berupa untaian kata dari hati dan hasil "ngalamun"
Wilujeng Sumping,,, Wilujeng Maca,,, Mugia Manfaat,,, Hatur Nuhun,,, ^_^
Senin, 29 November 2010
Sketsa
sebuah wajah yang terlukis dalam benakku
kucoba untuk menuangkannya dalam dimensiku
dalam guratan-guratan pena di atas kertas
wujudmu menyata dalam bentuk dua dimensi
tapi....
kuharap wujudmu tak sekedar sketsa
yang hanya bisa kupandangi dan kusentuh tanpa bisa bercengkrama
wujudmu ada tapi hadirmu semu
aku ingin kamu nyata dalam hidupku yang sebenarnya
raut wajah yang aku ingat dari saat itu,,,
saat kamu datang menghampiriku,,,
=D
Sabtu, 27 November 2010
Sang Guru
kulihat sisa-sisa kejayaan di masa lalu
di balik lipatan-lipatan waktu
menyiratkan semangat yang mulai pudar oleh jenuh
satu celah harapan
menorehkan senyum
menggerakan setiap sendi
dan memacu potensi diri
hanya untuk,,,menggapai sebuah mimpi
"generasi selanjutnya akan lebih baik dari ini"
di balik lipatan-lipatan waktu
menyiratkan semangat yang mulai pudar oleh jenuh
satu celah harapan
menorehkan senyum
menggerakan setiap sendi
dan memacu potensi diri
hanya untuk,,,menggapai sebuah mimpi
"generasi selanjutnya akan lebih baik dari ini"
Sama dalam Beda
persamaan bukan berarti menghilangkan perbedaan,,,
adanya perbedaan bukan berarti harus disamakan,,,
berbeda bukan berarti lemah dan gampang bercerai,,
tak ada salahnya kita berbeda dalam cara tapi sama dalam tujuan,,
kita berbeda bukan berarti kita tak bisa bersama,,,
justru disaat kita bersama dalam perbedaan,kita bisa saling menutupi kelemahan kita dengan perbedaan kita,,
hingga menjadi sebuah kesatuan,,,
semangat teman,,,!!!
asal kita saling memahami dan percaya,,,
perbedaan sebesar apapun tak akan bisa mencerai-beraikan kita..
dan tujuan itu akan bisa kita capai,,,
^_^
adanya perbedaan bukan berarti harus disamakan,,,
berbeda bukan berarti lemah dan gampang bercerai,,
tak ada salahnya kita berbeda dalam cara tapi sama dalam tujuan,,
kita berbeda bukan berarti kita tak bisa bersama,,,
justru disaat kita bersama dalam perbedaan,kita bisa saling menutupi kelemahan kita dengan perbedaan kita,,
hingga menjadi sebuah kesatuan,,,
semangat teman,,,!!!
asal kita saling memahami dan percaya,,,
perbedaan sebesar apapun tak akan bisa mencerai-beraikan kita..
dan tujuan itu akan bisa kita capai,,,
^_^
Aku, Dia dan Kamu
aku hanyalah insan yang lemah tanpa pijakan
lelah tanpa sandaran dan tersesat tanpa petunjuk
melangkah mengikuti naluri
yang kadang kabur oleh silaunya hidup
meraba-raba tanpa mata hati
hanya mengandalkan kekuatan insting
aku terjebak dalam belengu lembah kekelaman jiwa
kemunafikan rasa
menganggap semuanya baik-baik saja padahal tidak
aku mengelak dari kenyataan
dia adalah secercah cahaya
yang muncul dikala ku kehilangan arah
mencoba menuntunku untuk terus mengikutinya
dia adalah jalan keluarku dari lembah kesunyian itu,kukira...
langkahku terus kukayuh
tak peduli apapun akan kutempuh
selangkah,,,dua langkah,,,semakin jauh,,jauh dan jauh lagi dari tempat asalku dulu
semakin lama cahaya itu semakin terlihat meredup
meninggalkanku,,,
semakin meninggalkanku
tersadar aku kembali sendiri lagi
dalam kebutaan hati
aku kehilangan jati diri
tak membaik,,semakin jauh terperosok
amarah dan benci yang mengusaiku saat itu
langkahku bertambah limbung
kebencian menggerogoti jiwa
amarah menguras tenaga
jiwa dan raga tak sepaham lagi
raga menderita menanggung beban dikala jiwa mulai terkikis
aku tumbang
entahlah apakah aku masih bisa dikatakan hidup saat itu
sekian lama aku meratapi nasib
sadar semakin lama ku terdiam di sana semakin cepat hatiku akan ikut mati juga
walau merangak tapi pasti
sedikit demi sedikit
akhirnya aku sampai di tepian juga
kuobati setiap luka dari perjalananku
mencoba menata jiwa
hanya satu kekuatanku saat itu
kehidupanku terlalu berharga untuk kugadaikan pada sebuah cahaya fatamorgana
aku mencoba tersenyum walau luka masih menganga
tak apa...karena kuyakin aku masih punya kesempatan untuk bahagia
dari kesempitan kucoba untuk melapangkan
satu persatu ku kukirimkan pesan ke atas sana
berharap akan ada pertolongan dari sana
sampai akhirnya kamu tiba
membalas salah satu pesanku
mencoba membimbingku untuk terus bertahan
dari sebuah pesan semua berawal kembali
pesan demi pesan
hanya berbalas pesan lewat tulisan
tapi setiap pesan bagaikan suntikan energi yang membuatku merasa hidup kembali
aku coba mulai mendaki meninggalkan jurang yang selama ini membelenggu
saat itu aku tak pernah tau wujudmu seperti apa
aku tau kamu ada karena tulisanmu
sampai pada saat dimana kamu memanggil hatiku
baru bisa kulihat kamu
walau hanya siluet tapi jelas kalau memang benar dirimu ada
setiap pesanmu bagaikan candu
memberiku ketenangan dan energi lebih untuk terus mendaki
memberiku harapan mungkin di atas sana aku bisa melihatmu seutuhnya
walau terjal tak terasa semakin tinggi kumendaki
hampir sampai aku di tepi jurang
bahagia akhirnya aku akan bisa melihatmu juga
tanganku mulai menggapai tepian jurang
ku menonggak dan kulihat dirimu sekarang
lelah tak terasa dan memang tak aku pedulikan lagi
satu dorongan lagi atau satu uluran tangan lagi
kakiku akan bisa kupijakkan di atas sana
tapi ternyata duniamu terlalu menarik
duniamu terlalu unik, bagiku
aku tak sadar terhipnotis memperhatikan duniamu
ku berdecak" betapa indahnya duniamu saat ini"
dan ku bergumam"apakah kehadiranku tidak akan menjadi beban saja di kehidupanmu yang mengalir bagaikan air tapi pasti??"
kuurungkan niatku untuk memintamu membantu menarikku saat itu,walau tanganku sudah sangat lelah menahan beban
menunggu,,,
tapi ternyata dirimupun tak urung jua mengulurkan tangan
aku tak bisa bertahan lagi,,,
kuputuskan harus kulepaskan peganganku itu
dan aku terjatuh lagi
aku tak tau apakah aku masih bisa melihatmu
atau masih bisa menerima pesanmu
yang pasti disini, saat ini,,,
aku masih terpuruk walau tidak pada jurang yang sedalam dulu
berpikir apakah keputusanku benar meniggalkanmu disana bersama duniamu??
sekarang aku hanya berharap aku bisa naik lagi ke atas,,,
tanpa bantuan dari siapapun, tak yakin memang
tapi aku harus mencoba
apakah akan ada yang menungguku disana??
aku tak tau
mungkinkah itu adalah kamu??
aku hanya bisa berharap
__________________________________________________________________
aku kira setelah ku mengambil keputusan itu perasaanku akan lebih tenang
tapi ternyata masih kepikiran sampai sekarang
apakah langkah yang kuambil itu benar???
mudah2n semua ini adalah yang terbaik
dan mudah2n kamu selalu bahagia
karena kebahagianmu takkan membuatku menyesal...
lelah tanpa sandaran dan tersesat tanpa petunjuk
melangkah mengikuti naluri
yang kadang kabur oleh silaunya hidup
meraba-raba tanpa mata hati
hanya mengandalkan kekuatan insting
aku terjebak dalam belengu lembah kekelaman jiwa
kemunafikan rasa
menganggap semuanya baik-baik saja padahal tidak
aku mengelak dari kenyataan
dia adalah secercah cahaya
yang muncul dikala ku kehilangan arah
mencoba menuntunku untuk terus mengikutinya
dia adalah jalan keluarku dari lembah kesunyian itu,kukira...
langkahku terus kukayuh
tak peduli apapun akan kutempuh
selangkah,,,dua langkah,,,semakin jauh,,jauh dan jauh lagi dari tempat asalku dulu
semakin lama cahaya itu semakin terlihat meredup
meninggalkanku,,,
semakin meninggalkanku
tersadar aku kembali sendiri lagi
dalam kebutaan hati
aku kehilangan jati diri
tak membaik,,semakin jauh terperosok
amarah dan benci yang mengusaiku saat itu
langkahku bertambah limbung
kebencian menggerogoti jiwa
amarah menguras tenaga
jiwa dan raga tak sepaham lagi
raga menderita menanggung beban dikala jiwa mulai terkikis
aku tumbang
entahlah apakah aku masih bisa dikatakan hidup saat itu
sekian lama aku meratapi nasib
sadar semakin lama ku terdiam di sana semakin cepat hatiku akan ikut mati juga
walau merangak tapi pasti
sedikit demi sedikit
akhirnya aku sampai di tepian juga
kuobati setiap luka dari perjalananku
mencoba menata jiwa
hanya satu kekuatanku saat itu
kehidupanku terlalu berharga untuk kugadaikan pada sebuah cahaya fatamorgana
aku mencoba tersenyum walau luka masih menganga
tak apa...karena kuyakin aku masih punya kesempatan untuk bahagia
dari kesempitan kucoba untuk melapangkan
satu persatu ku kukirimkan pesan ke atas sana
berharap akan ada pertolongan dari sana
sampai akhirnya kamu tiba
membalas salah satu pesanku
mencoba membimbingku untuk terus bertahan
dari sebuah pesan semua berawal kembali
pesan demi pesan
hanya berbalas pesan lewat tulisan
tapi setiap pesan bagaikan suntikan energi yang membuatku merasa hidup kembali
aku coba mulai mendaki meninggalkan jurang yang selama ini membelenggu
saat itu aku tak pernah tau wujudmu seperti apa
aku tau kamu ada karena tulisanmu
sampai pada saat dimana kamu memanggil hatiku
baru bisa kulihat kamu
walau hanya siluet tapi jelas kalau memang benar dirimu ada
setiap pesanmu bagaikan candu
memberiku ketenangan dan energi lebih untuk terus mendaki
memberiku harapan mungkin di atas sana aku bisa melihatmu seutuhnya
walau terjal tak terasa semakin tinggi kumendaki
hampir sampai aku di tepi jurang
bahagia akhirnya aku akan bisa melihatmu juga
tanganku mulai menggapai tepian jurang
ku menonggak dan kulihat dirimu sekarang
lelah tak terasa dan memang tak aku pedulikan lagi
satu dorongan lagi atau satu uluran tangan lagi
kakiku akan bisa kupijakkan di atas sana
tapi ternyata duniamu terlalu menarik
duniamu terlalu unik, bagiku
aku tak sadar terhipnotis memperhatikan duniamu
ku berdecak" betapa indahnya duniamu saat ini"
dan ku bergumam"apakah kehadiranku tidak akan menjadi beban saja di kehidupanmu yang mengalir bagaikan air tapi pasti??"
kuurungkan niatku untuk memintamu membantu menarikku saat itu,walau tanganku sudah sangat lelah menahan beban
menunggu,,,
tapi ternyata dirimupun tak urung jua mengulurkan tangan
aku tak bisa bertahan lagi,,,
kuputuskan harus kulepaskan peganganku itu
dan aku terjatuh lagi
aku tak tau apakah aku masih bisa melihatmu
atau masih bisa menerima pesanmu
yang pasti disini, saat ini,,,
aku masih terpuruk walau tidak pada jurang yang sedalam dulu
berpikir apakah keputusanku benar meniggalkanmu disana bersama duniamu??
sekarang aku hanya berharap aku bisa naik lagi ke atas,,,
tanpa bantuan dari siapapun, tak yakin memang
tapi aku harus mencoba
apakah akan ada yang menungguku disana??
aku tak tau
mungkinkah itu adalah kamu??
aku hanya bisa berharap
__________________________________________________________________
aku kira setelah ku mengambil keputusan itu perasaanku akan lebih tenang
tapi ternyata masih kepikiran sampai sekarang
apakah langkah yang kuambil itu benar???
mudah2n semua ini adalah yang terbaik
dan mudah2n kamu selalu bahagia
karena kebahagianmu takkan membuatku menyesal...
Langganan:
Postingan (Atom)