Wilujeng Sumping,,, Wilujeng Maca,,, Mugia Manfaat,,, Hatur Nuhun,,, ^_^

Minggu, 22 Mei 2011

Tentang Nama

Nama-nama yang menari di sekitar kepalaku
Nama-nama yang menjajah setiap sel di otakku
Nama-nama yang bersemayam dihatiku
Oh,,, andai dia tak punya nama
Apakah dia akan selalu ku ingat?
Akankan dia selalu ku sebut?

Untuk nama-nama
Aku jatuh hati karena cerita tentang nama
Aku tertaut pada sosok bernama... yaitu DIA

Dia yang mempunyai banyak nama

Minggu, 15 Mei 2011

Yang Hilang, Yang Kembali

Ia telah pergi
Entah kemana
Tak ada kabar
Raib, tak berjejak
Tinggalkan ruang
Aku kehilangan

Ia telah pergi
Berat hati melepasnya
Mungkin sudah waktunya
Telah habis waktuku bersamanya
Menuntut keikhlasan
Aku menerima

Ia telah pergi
Seribu cerita telah tertulis
Seribu rona telah tergambar
Meninggalkan kenangan
Aku merindu
Dimanakah ia

Kukira ia akan lepas dari genggamanku
Kukira ia tak akan pernah kembali padaku
Kukira aku kehilangan untuk selamanya

Tapi,
Ternyata ia begitu setia padaku
Ia kembali dalam genggamanku
Ia hadir menuliskan kisahku
Ia ada menggoreskan sosok itu
Kini, ia kembali untukku

Mungkin benar kalau sudah jodoh gak akan lari kemana, yang dikira sudah pergi ternyata ia kembali, yang dikira tidak ada padahal hanya bersembunyi, yang dikira jauh ternyata ia ada di sisi kita. Hanya menunggu waktu untuk bicara, hehe,,, ;)
Pensil Merah Kesayangan, akhirnya ku menemukanmu lagi,,, :D

Selasa, 10 Mei 2011

Tak Harus Bicara

Tak cukup menutupinya
Masih terkuak barang sedikit

Tak cukup berani melepaskannya
Tertaut,,,
Terpasung,,,
Terperangkap,,,
Ia membisu

Tak kan ada cerita
Walau kisah masih tersisa

Tersimpan sebagai pandora
Mungkin tabu untuk membukanya
Tapi Ia masih ada
Besama diam
Kita bersama

Cantiknya Kalah Donk,,, (Lebay 2)


“Yu, aku diajak Abang ke kondangan temen kantornya, aku bingung uy, mo pake baju apa? Belum pernah ikut ke kondangan soalnya,,, hee” keluh Ayu.
“Hee,,” aku cuma nyengir,
Haduh,, kasian sekali ni anak, masa belom pernah ke kondangan seh? padahal akunya sendiri juga bingung kalau urusannya harus ke kondangan, sama bingungnya harus pake baju apa? maklum kan baju aku banyaknya yang kasual gitu, paling ujung-ujungnya saking bingungnya aku pake kemeja dan ROK, ya rok itu bedanya, jarang-jarang kan aku pake rok, jadi itu sudah termasuk penampilan yang spesial, hehe…
Nah, masalah Ayu ini adalah bareng sama Abangnya alias pacarnya, Garden Party gitu, katanya. Akh,,, aku makin bingung kalau urusannya kaya gini, di kampungkan paling prasmanan doank, gak ribet-ribet. Garden Party??? Sama aku juga awam bahkan sama belum pernah sama sekali.
Akhirnya, setelah makan selesai kami keliling-keliling, BERBURU,,,
Kebetulan tempat kami makan masih di komplek Mall gitu deh, jadi bisa sekalian belanja juga. semua toko yang memajan pakaian perempuan kami jambangi, mulai dari lantai paling bawah sampai ke lantai paling bawah, dari yang kecil sampai yang besar, dan hasilnya TIDAK DAPAT APA-APA.
Susahnya jadi cewek, mau beli baju juga susah, GUBRAKKKKKKKKK,,,,
“Gak ada yang pas,,, pulang aja yuk” keluh Ayu.
“Ya udah…” jawabku.
***

Saat sedang berada di angkot.
“Masih penasaran nih,,,, mau gak ke Rumah Mode dulu? udah cape belom?” ajak Ayu.
“Hmm,,, hayu ajah, belom cape da, maklum tadi full tank,,, hee,,”
Akhirnya kita turun di depan Butik yang biasa jadi kunjungan favorit warga ibukota di saat weekend.
“Wah,,, enak juga yah suasananya,,, baru pertama kali aku kesini,,,” aku berdecak kagum melihat taman yang ada lingkungan itu, ternyata tempatnya enak banget walau hanya untuk sekedar nongkrong.
“HAAH,,, baru kesini???? kemana aja kau?” Ayu kaget.
“Iya,,, parah ya, udah hampir empat tahun bolak baliklewat jalan ini tapi belom pernah singgah sama sakali, makanya sekarang mampang-mumpung,,,” jawabku santai.
“Mau foto gak,  tuh itu ada patungnya dan air terjunnya bagus,,,” tawar Ayu sambil menunjuk ke arah air terjun buatan itu..
“Hmm,,, iya bagus, cantik ya patungnya tapi gak mau akh…” jawabku.
“Kenapa??” Ayu heran.
“Gak mau aja, nanti kalah cantiknya donk.. hee.. ” kilahku sambil nyengir.
“KAMUUUUUU,,, NGALAHIN CANTIK PATUNGNYA????” teriak Ayu tidak percaya “Hahaha,,, Rahay,,, Rahay,,, mulai lagi deh”
“Ikh,, bukan,, maksudku justru aku takut cantiknya aku dikalahin sama patungnya, hahaha,,, abisnya patungnya cantik sih, nanti cantik aku gak akan kelihatan, wkwkwkwk,,, “
“Hahaha,,, PARAH,,, udah LEBAY, NARSIS pula, tapi nyadar ya???” Si Ayu malah ngakgak.
***

Hot,,, (Lebay 1)


“Yu mau gak ke Gokananya sekarang??? kata sobatku Ayu, sama-sama Ayu ni, walau lengkapnya namaku Rahayu tapi aku kadang suka dipanggi Ayu juga,,, DUO AYU,,, Ayu H. … Ayu F,,, klo ada Ayu G.. bisa jadi Trio kata Pa Deden, laboran baik hati di tempat aku penelitian.
“Huuuu,,, duit aku lagi cekak nih…” jawabku memelas,,,
“Nyantei lah, kan aku yang traktir tapi budgetnya terbatas ya,,, sekarang yang penting ada buat ongkos aja untuk kesononya” bujuk Ayu.
“Hmmm,,, bentar” sambil melihat isi dompet ” ya deh, ada kalo buat ongkos aja mah, hee,,,” sambil nyengir.
“Yuk akh berangkat atuh,,,” Ayu semangan banget.
“Berdua???” tanyaku.
“Ya iya lab berdua, gak akan cukup uangnya kalau harus naktrir banyakan mah” jawab Ayu
“Gak akan disangka nge-date nih, maaf yah AKU MASIH NORMAL,,,, hahaha,,,” godaku.
“PARAH KAU,,, Rahay,, Rahay,,, suka lebay deh,,, hahaha,,,” si Ayu ngagkak,,,
“Hihi,,, yu akh cauu,,, laper nih,,, gak sabar pengen Ramen,,,” Aku tak kalah bersemangat sekarang.
Akhirnya kami berangkat menuju tempat makan ala Jepang yang udah biasa jadi tempat tongkrongan kalau lagi tajir alias banyak duit,,, haa,,, kaya yang iya aja,,, padalah seringnya kere.
***
“Mo makan apa nih???” tanya Ayu sambil melihat daftar menu.
“Aku mah pengen ramen, tapi bingung yang mana yah??? kayanya enak semua, yang mana seh yang paling enak?” aku kebingungan maklum baru kali pertama ini aku makan ramen, hehe,, Ikhhhhhh,,, ketauan katronya deh, hahaha,,, :D
Sebenernya udah beberapa kali makan tempat ini tapi belum pernah nyobain ramennya,,, paling juga Katsu,,, Beef Teriaki, atau tergantung paket termurah disitu,,, Hihihi,,, tuh kan jadi ketauan kerenya, sok-sok-an ya makan ditempat kaya gini,, :P

“Yang Hot aja, dibandingin yang lainnya lebih enak yang itu, kalau menurut aku sih,,,” promosi Ayu.
“Ya deh yang hot ajah” akihrnya aku memilih CHICKEN HOT RAMENkenapa coba? karena yang paling murah. Walau judulnya ditraktir tapi kan gak enak juga kalau aku minta yang terlalu mahal, ini juga udah terbilang lumayan,,, :)
Minumnya???”
“Seperti biasa es teh manis … I Love tea…” jawabku nyantei.
“Jyaaaaaah, mulai deh kambuh lagi, LEBAYYYYYYYY…” ledek Ayu,
Sebenarnya bukan hanya Ayu aja yang suka bilang aku lebay, EMANG AKU LEBAY YAH??? sambil clingak-clinguk pura-pura gak nyadar,,, :P
Setelah nunggu beberapa menit, datang juga semua pesanan. Tanpa ba-bi-bu, gak usah ngomong lagi langsung SIKAAAAAAAT.
Thanks Ay traktirannya, akhirnya aku bisa makan ramen juga,,, :D

Senin, 09 Mei 2011

I'm Moody,,,

Pernah gak merasakan tiba-tiba sedih, tiba-tiba bahagia, tiba-tiba kesel, tiba-tiba tenang, tiba-tiba malas dan tiba-tiba bersemangat? Berubah secara tiba-tiba, gak jelas penyebabnya apa, tergantung mood atau bisa dibilang moody, katanya.

Mungkin ada yang pernah atau mungkin tidak sama sekali. Hmmm,,, tapi kalau gak sama sekali, itu gak mungkin deh.

Mood merupakan suasana hati yaitu sebuah kondisi emosinal yang bertahan relatif lama. Berbeda dengan  emosi, mood kurang spesifik dan mungkin kurang dipicu oleh stimulus tertentu atau peristiwa. Jadi, benar mood itu kadang berubah secara tiba-tiba, kadang tidak begitu jelas penyebabnya. Hanya saja mood cenderung lebih bertahan lama daripada emosi yang jelas pemicunya. Mood berbeda dari kepribadian yang cenderung lebih melekat dan menjadi karakter sesorang.
Mood memiliki sebuah valensi, positif atau negatif. Dengan kata lain, suasana hati yang sedang baik dan suasana hati yang sedang buruk. Menurut psikolog Robert Thayer, mood merupakan produk dari dua dimensi: energik dan ketegangan. Seseorang bisa energik atau lelah sementara juga tegang atau tenang. Seseorang akan merasa baik bila dalam keadaan energik-tenang dan akan merasa buruk apabila dalam keadaan tegang-lelah. Kepribadian seseorang, depresi dan makanan bisa mempengaruhi mood-nya.
(Wikipedia)

Orang yang cenderung optimis, mungkin mood-nya akan cenderung bersemangat dan ceria sedangkan orang yang pesimis, mungkin akan cenderung tidak bersemangat dan malas. Depresi yang dialami seseorang bisa mempengaruhi suasana hati orang tersebut, mungkin bisa lebih tegang, kesal, sensitif dan bahkan merasa sedih yang mendalam. Selain semua itu, makanan juga bisa mempengaruhi suasana seseorang, coklat dan makanan yang manis cenderung membuat suasana menjadi lebih tenang.

Mungkin pada dasarnya mood seseorang pasti akan berubah-ubah. Tapi, mungkin ada yang sudah mengerti bagaimana cara mengontrol mood-nya dan ada juga yang membiarkan mood-nya yang mengontrol dirinya. Untuk orang yang membiarkan mood-nya yang mengontrol dirinya, mungkin itu yang disebut MOODY…

Aku termasuk orang yang moody, bahkan sudah bisa dibilang sudah stadium IV. Suasana hati bisa berubah-ubah dengan cepat dan kadang aku sendiripun tidak tahu apa penyebabnya, apalagi sedang PMS alias Pra-Menstruasi Sindrome, sudah deh terpampang di jidatku “AWAS SEDANG SENSI, BAD MOOD” hee,,,
Nah,,, emangnya jelek ya kalau Moody???

Moody sudah menjadi karakter bahkan mungkin kepribadianku. kalau mood-nya baik sih tidak masalah, itu menjadi hal positif. Aku akan lebih bersemangat dalam bekerja, lebih tenang dalam menghadapi masalah dan lebih ceria dalam menjalani hari-hari. Tapi masalahnya, kalau mood aku sedang jelek, aku akan jadi lebih tempramen, sensitif, melankolis, malas dan pokoknya bakal jadi orang yang paling nyebelin. Kalau urusannya sama diriku sendiri mungkin aku yang akan merasakannya, seperti pas lagi malas, paling tugas aku yang keteteran. Tapi, kalau urusannya sudah berhubungan dengan orang lain, mungkin orang yang tidak berdosa pun akan kena imbasnya,,, hehehe,,,

Menurut aku, dalam urusan tulis-menulis mood sangat berpengaruh, ya,, terutama aku sendiri sih,,, Mungkin umumnya orang akan menulis saat mood-nya sedang baik tapi ada juga beberapa orang yang hanya bisa menulis saat mood-nya sedang jelek. Nah,,, untuk terus berkarya berarti kita harus bisa mengontrol mood kita donk,, bukan kita yang dikontrol oleh mood tersebut. Cuman bagaimana caranya?

Ada beberapa trik nih untuk mensiasati mood yang jelek,,, alah gaya ya trik,,kaya pesulap aja… hahaha,,, lebih banyak pengalaman pribadi seh tapi aku coba share aja,,, mudah-mudahan bermanfaat.
  • Kalau suasana hati sedang tegang, coba untuk santai, bisa dengan jalan-jalan atau olahraga ringan. Kalau males untuk keluar, bisa baca novel, komik atau melakukan hal-hal yang membuat hati jadi lebih santai dan kalau semua itu tidak memungkinkan, coba hirup nafas panjang dan buang secara perlahan, ulangi sampai beberapa kali, sampai perasaan kita jadi lebih tenang. Mungkin kalau untuk muslim bisa ambil wudhu dan sholat atau berdzikir dan juga memperbanyak istigfar.
  • Kalau suasana hati sedang kesal, bisa mencoba trik yang di atas dan coba untuk belajar memaafkan. Mungkin kalau kita memposisikan diri kita seperti orang yang membuat kita kesal, kita akan lebih paham dan lebih mudah untuk memaafkan.
  • Kalau suasana hati sedang sedih, trik yang pertama masih bisa dicoba dan coba juga untuk ingat serta membayangkan hal-hal yang membuat kita sangaaaaaaaaaat bahagia, membayangkan kecengan mungkin atau kejadian-kejadian lucu yang bisa membuat kamu tersenyum dan tertawa. Tapi selain itu ada juga jurus jitu, menagislah disaat ingin menangis, bila tangisan itu bisa membuat hati kita jadi lebih tenang. Kalau suasana hatiku sedih, aku malah lancar menulis dan itu membuat aku jadi lebih tenang dan bisa lupa pada kesedihan yang sedang aku rasakan.
  • Kalau suasana hati sedang malas-malasan, coba inget sama target yang akan dicapai, sama hasil yang akan kita dapatkan kalau kita menyelesaikan apa yang harus diselesaikan. Mendengarkan musik yang menggugah semangat juga bisa dicoba, sambil joget-joget kalau perlu, yang penting kita jadi bersemangat lagi, hahaha,,,

Mungkin hanya segitu seh trik-trik yang bisa aku share. Mohon maaf ya,,, kalau tidak sesuai dengan kenyataan dan kaidah ilmu yang bersangkutan, maklum aku bukan psikolog,,, (^^’!|)

Aku hanya mencoba menulis apa yang aku rasa, apa yang aku lihat dan apa yang aku ketahui walau itu hanya sedikit.
Selamat mencoba,,, ^^

Minggu, 08 Mei 2011

Aku Ingin Pulang

Kesepianku ternyata lebih hangat daripada sebuah pelukan.
Diamku ternyata lebih damai dari dari sebuah kecupan.
Keyakinanku ternyata lebih indah daripada ungkapan cinta  bahwa Aku cinta Kamu…
Keanehanku ternyata lebih normal daripada cinta gila.
Kebebasanku adalah ketakutanku dan rasa maluku.
Andai aku bisa kembali ke duniaku yang dulu

Aku bosan dengan kesepianku, aku tak tahan dengan diamku. Keyakinanku yang kuat mejadikanku aneh dimata mereka. Aku tidak sama. Aku terkungkung oleh rasa takutku karena berbeda.

Ambisiku yang menuntunku meninggalkan kebebasanku. Aku ingin sama dimata mereka. Aku bukan orang aneh, aku sama seperti mereka. Aku juga berhak untuk bahagia seperti mereka. Aku berhak hidup dengan cara mereka. Aku ingin menjadi penghuni dunia mereka. Aku harus jadi mereka. Kugadaikan apa yang ku punya.

Dunia yang kukira seperti surga ternyata tak lebih dari neraka. Hanya lembah kelam tanpa dasar, semakin dalam kau masuk akan semakin susah kau kembali. Aku merana di dunia fatamorgana. Ku terlunta, aku sudah hancur sekarang, tak bersisa, tak punya apa-apa. Begitu mahal aku harus membayar.

Nuraniku meronta. Bukankah hidupku yang dulu jauh lebih baik dari pada ini?

Aku rindu setiap larangan. Aku rindu setiap tuntutan. Keluargaku jauh lebih tulus dari pada mereka yang bertopeng kepalsuan. Mamah,,, maaf aku telah lalai menjaga diriku sendiri. Bapak,,, maaf aku telah lupa pada kewajibanku sendiri. Aku ingin kembali, aku harus pulang. Disini bukan rumahku, ini bukan duniaku.

Aku juga merindukan seteteh embun disaat siang yang kadang kulewatkan demi telenovela anak-anak. Aku juga merindukan kehangatan disaat senja, yang kadang kutinggalkan demi kartun di televisi. Aku menyesal. Mengapa terlalu cepat kutinggalkan kedamaian itu? kedamaian yang akan menjadi pondasi kuat untuk bangunan imanku, sekarang dan sampai nanti.

Aku ingin pulang,,,
Adakah jalan untukku kembali?
Tolong,,, tuntun aku untuk pulang.

Jumat, 06 Mei 2011

Maaf Aku Bukanlah Dia

Aku hanyalah bayangan yang menyerupainya
Kamu tak pernah melihatku
Kamu tak pernah mendengarku
Yang nyata hanyalah dirinya

Aku hanyalah boneka yang kau perankan sebagai dia
Caranya,,,
Pikirannya,,,
Tingkahnya,,,
Hanya sosoknya

Aku hanyalah media yang menampung perasaanmu kepadanya
Tentang cintamu
Tentang mimpimu
Tentang harapmu
Hanya untuknya

Aku ada bagimu karena dia
Tapi maaf aku bukanlah dia
Selamanya aku tak akan pernah bisa menjadi dia
Bagimu aku bukan apa-apa tanpa dia
Tapi aku hanya akan tetap menjadi aku
Dengan perasaanku
Tanpanya

Terjun Bebas

Terjatuh tanpa parasut
Teriak tanpa penghalang
Tak ada gaung
Terhempas terbawa angin
Melayang begitu ringan
Porak poranda
Bersimbah basah
Tak tersisa
Tak terasa
Tak akan bisa merasa lagi
Ia telah mati

Aku ingin KAMU BENAR dan AKU SALAH BESAR (Jangan Terus Kasihani Aku)

Begitu deras mutiara bening itu berlinang setelah aku baca sebuah tulisan. Entah mengapa terasa sangat sakit. Ternyata selama ini aku salah, SALAH BESAR. Kamu sangat baik bahkan terlalu baik dan aku yang tak tau diri dengan sok tau salah mengartikan kebaikanmu.

Mungkin begitu kosong jiwaku saat itu sehingga kamu begitu leluasa memasuki setiap ruang dalam hatiku dan meninggalkan jejaknya disitu.

Kamu yang sangat mahir memainkan setiap permainan sehingga aku terlena mengikuti permainanmu tanpa sadar aku sudah tertawan.

Kamu merangkulku, memberi apa yang aku mau. AKU KIRA,,, tapi ternyata aku salah. Mungkin kamu hanya kasihan padaku. Melihatku yang telunta dan kacau, menatapku yang galau tak tau tempat untuk pulang, aku yang kehilangan arah. Kau sediakan aku tempat untukku singgah sesaat. Hanya SESAAT tapi aku kira selamanya,,,Ya aku SALAH BESAR.

Aku sangat bersyukur  Tuhan telah mengirimkanmu padaku untuk menunjukkan arahku pulang. Aku yang salah mengartikan semua itu.

Aku harap kamu bisa memberitahuku kalau aku salah, SALAH BESAR. Agar aku tidak akan selalu menggantungkan harapku padamu, menjadi benalu untukmu dan menjadi beban yang memberatkanmu.

Aku berpikir apakah saat itu hingga kini aku masih sangat menyedihkan hingga ia tak tega menunjukan kenyataan bahwa aku telah SALAH BESAR.

Lebih baik aku tau perasaanku memang salah tempat walau perasaanku bukan kesalahan. Bilang saja aku bertepuk sebelah tangan, mengharapkan kemeriahan tapi tak akan pernah aku dapat. Lebih baik sendiri dalam diam tapi aku tersenyum bersama perasaanku yang tak pernah sampai. Jangan khawatir aku sudah terbiasa. Jauh dulu aku sudah terbiasa SENDIRIAN, aku datang ke duniapun sendirian, dalam perut ibu selama sembilan bulan akupun sendirian bahkan nanti saat aku mati aku akan pulang sendirian. Jadi, aku pasti akan biasa dan harus terbiasa menghadapi perasaanku sendirian, walau aku berharap sebuah balasan tapi aku tak akan pernah memaksa hanya saja aku ingin KAMU BENAR dan AKU SALAH. Aku tak mau sekali lagi berharap pada rasa kasihan, cukup sudah aku merasa sakit karena itu. jangan biarkan aku merasakannya lagi karena aku takut perasanku akan mati.

Jangan kau terus kasihani aku karena itu hanya akan membuatku terpuruk disaat kamu pergi dari hidupku. Jangan biasakan aku untuk manja oleh perhatianmu karena hal itu hanya akan memberatkanku untuk lepas darimu.

Mengapa kamu begitu takut untuk jujur padaku?

Air mata lebih indah dari pada tawa karena kebohongan.

TERDAMPAR

Pernah gak merasakan kalau kamu berada di tempat yang tidak semestinya??? Berada di tempat yang salah, di tempat yang menurutmu salah alias tersesat atau tragisnya TERDAMPAR.

Apa yang akan kamu lakukan? Tetap di situ dan pasrah atau tetap di situ tapi sambil mencari celah untuk kabur atau langsung kabur terbirit-birit…

Hmmm,,, apapun yang akan kamu lakukan mungkin awalnya kamu akan merasa tidak nyaman dan asing, bingung dengan apa yang harus kamu lakukan saat itu.

Okeh itu wajar. Tapi apapun yang akan kamu lakukan itu adalah pilihan termasuk resikonya.

Nah,, masalah pilihan. Apakah kamu pernah gak merasa telah salah memilih?
Apa yang akan kamu lakukan kalau kamu sadar bahwa kamu telah salah memilih? Tetap menerimanya atau tetap menerima tapi sambil mencari yang kita mau dan perlahan melepas pilihan yang  tidak cocok itu atau malah langsung membuangnya begitu saja.

It’s oke,, itu pilihan kamu, asal jangan sampai menyesal aja seperti halnya kamu menyesali pilihan kamu sebelumnya.

Untuk urusan pilihan nih, apa seh yang membuatmu memilih?

Apakah karena itu yang kamu inginkan?
Mengapa kamu menginginkan hal itu? Bila kamu tidak menginginkannya apakah kamu masih bisa memilihnya?

Apakah karena itu yang sedang kamu cari? Tapi apabila kamu tidak menemukan apa yang kamu cari apakah kamu akan tetap memilihnya?

Apakah karena itu yang kamu suka? Namun apabila hal itu tidak lagi kamu suka apakah kamu masih tetap memilihnya?

Apakah karena itu yang membuatmu nyaman? Kalau sudah tak ada kenyamanan apakah kamu akan terus memilihnya?


“… Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu padahal itu baik bagimu dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”QS. Al-Baqarah: 216

Hidup adalah pilihan kecuali resiko karena resiko tetap harus kita ambil apapun pilihannya. Kita hanya bisa berharap dan kita hanya bisa memilih, semuanya sudah dipersiapkan. Tapi apapun pilihan kita itu memang diperuntukan untuk kita. Tidak ada istilah salah memilih tidak ada salah tempat dan tidak ada istilah tersesat atau terdampar, karena itu memang jalan kita. Walaupun pada akhirnya kita HARUS meninggalkan hal itu, semuanya adalah yang diperuntukan untuk kita hanya untuk kita masing-masing, tidak akan pernah tertukar.

Haa,,, benar, pilihan yang mutlak akan selalu tertuju pada-Nya. Sadarkah, betapa Allah sangat sayang pada kita??? Apapun yang kita lakukan, apapun yang kita perbuat, Allah akan tetap sayang pada makhluk-Nya. Dia akan selalu menyiapkan yang terbaik untuk makhluk-Nya. Apalagi kalau kita menurut pada-Nya, betapa Dia akan tambah sayang pada kita.

Subhanallah,,, mudah-mudahan kita selalu dalam kasih sayang-Nya, lindungan-Nya, petunjuk-Nya dan semoga kita senantiasa berada pada jalan yang selalu diridhoi-Nya. Amin ya Rabbal alamin…

Tumben nih tulisannya agak religius,,, maaf bukannya aku mau sok tau atau sok alim,,, hehehe,,,tiba-tiba pengen nulis ini aja,,, mudah-mudahan hal ini bisa menjadi setetes embun yang memberi kesejukan dari gersangnya hati dan semoga bisa menjadi secercah cahaya hidayah pada gelapnya jiwa. Saya yang awam hanya mencoba untuk belajar dan masih harus banyak belajar,,,

Apa yang sedang Engkau persiapkan untukku???


Tidak seperti biasanya, kali ini aku mengharapkan hujan cepat mereda. Sudah seharian ini hujan turun walau tidak begitu deras tapi Alhamdulillah telah berhasil menunda rencanaku. Hiks,,,hiks,,, T_T

Selalu hal yang tak terduga dan beberapa pertanyaan sempat mampir di benakku,,,

Mengapa harus hujan hari ini? Padahal kemarin hari selau cerah???

Mengapa harus hari ini? Dan mengapa selalu saja ada halangan di saat aku mulai bersemangat lagi? Selalu membuatku patah arang berkali-kali.

Ohhhhhhh,,, benar aku memang menggerutu dan aku sadar aku tak seharusnya seperti itu, pasti ada sesuatu di balik semua ini. PASTI.
Ya Rabb,,, apa gerangan yang sedang Engkau persiapkan untukku?

Walau aku menggerutu seperti ini tapi aku tetap yakin Engkau selalu mempersiapkan yang terbaik untukku, SELALU dan akan SELALU BEGITU,, insyaAllah,,, walau terkadang aku selalu telat untuk menyadarinya.

Ya Allah,,ampunilah hamba-Mu yang kurang bersyukur ini, jangan jadikan hamba termasuk orang-orang yang kufur,,, astagfirullah,,,
Aku benar-bener tidak mengerti dengan urusan yang satu ini, PENELITIANKU SELALU TERTUNDA. Mulai dari penyakit males tingkat dewa, jadi media inkubasi virus Varicella zoster alias kena cacar air (ya,,, segede gini aku baru kena cacar air) yang mengharuskan aku istirahat hampir sebulan, urusan ngantri alat lah, dan sekaraaaaaaaaaaaaaaang gak ada yang ngater survei tempat dan ngampil sampel serta banyak lagi hal-hal yang tak terduga lainnya. Owh,, My God,,, apakah aku sedang diuji agar aku benar-benar siap untuk lepas dari duniaku yang sekarang??? Agar aku benar-benar siap menjadi manusia yang utuh??? Semoga,,, mudah-mudahan, insyaAllah,,, amin… Tapi berilah kekuatan padaku agar aku selalu siap, selalu kuat menjalaninya dan aku mohon berilah petunjuk dan ridho-Mu di setiap langkahku.

Atau,,, ini adalah sebuah teguran karena rasa sombong dan angkuhku yang merasa bisa meng-handle semuanya sendirian and finally,, aku sekarang sedang ditunjukan kalau aku tak akan sanggup sendirian. Ya,, aku memang tak sanggup untuk sendiri. Ampuni hamba-Mu ini ya Rabb,,,

Ya Allah,,, tolong kirimkanlah seseorang yang bisa menemani hamba untuk menyelesaikan penelitian ini. Aku benar-benar membutuhkan orang yang bisa mengantar survei tempat dan nemenin di setiap pengambilan sampel dan juga kesempatan untuk menyelesaikan hal itu.
Okey,,, kemarin aku meminta untuk diberikan jodoh karena kepanasan melihat teman-teman yang sudah pada naik pelaminan,,, hee,, :P
Tapi kali ini aku benar-benar membutuhkan orang yang bisa menemaniku survei dan ngambil sampel, pokoknya aku harus selesai kuliah. HARUS.

“… Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu padahal itu baik bagimu dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”QS. Al-Baqarah: 216.

Ya,,, akhirnya aku hanya bisa berharap sesuatu yang terbaik menurut-Mu bagiku, sesuatu yang tepat di waktu yang tepat. Dan berilah aku kelapangan dada, kesabaran, dan kekuatan untuk menerima semua ketentuan-Mu. Amin ya Rabbal alamin,,

Jus Sirsak,,,

Hari ini kok rasanya haus banget ya???

Hmmm,,,minum jus enak kayanya, seger dah,,, sluuuuuups...

Akhirnya turun gunung deh aku, hanya untuk memburu setetes jus yang segar, hahaha,,, (lebay kalo kata Ayu H., ,,:P). Dengan ditemani Widya Prieza,,, aku menuju tukang jus yang penuh dengan rasa, ya mau rasa strawberry, alpukat, belimbing, jambu, jeruk, sirsak, apel, mangga hmmm,,, apalagi ya??? dan banyak lagi dech... pusing aku nginget-ngingetnya dan jadi bingung juga milihnya, mau apa ya???

Jus mangga atau jus jambu???

Kata Widy mendingan jus mangga, tapi rasanya pengen jus jambu, tapi jus mangga kayanya seger banget dech, tapi jus jambu aja akh,,,ya udah dech beli jus jambu aja... (Ampun dech,,,ginian juga sampe mikir lama,,, ckckck,,,)
Setelah menunggu beberapa menit, taraaaaaaaaa,,,, jadilah jus jambu dan sedotan pertama,,,, alhamdulillah, nikmat banget, seger dan akh,,mantap dech,,,

Nah,,,loh, kenapa cerita jus jambu tapi judulnya jus sirsak????
Bingung kan??? bingung kan???
Nyantei, sabar dunk,,,

Barusan mah baru prolog aja, tapi  memang ada hubungannya dengan per-jus-an seh, hahaha,,,
Nah, kalau sekarang mari kita buat "puding selulosa" :?

Pertama, kita siapka bahan-bahan yang diperlukan diantaranya CMC (3 g), MgSO4.7H2O (0,06 g), KNO3 (0,225 g), K2HPO4 (0,15 g), FeSO4.7H2O (0,006 g), CaCl2.2H2O (0,012 g), ekstrak yeast (0,6 g), glukosa (0,3 g) da agar-agar (4,5 g).
Kedua, masukan semua bahan ke dalam wadah dan tamabhkan 300 ml aquades.
Ketiga, didihkan semua bahan sambil diaduk secara perlahan sampai semua bahan benar-benar larut dan mendidih.
Keempat, masukan bahan ke cetakan sesuai kebutuhan.
This is it,,, “Puding Selulosa” siap disterilkan.

Tambah bingung kan? Ya iya lah, hee,,, sebenernya seh bukan puding beneran, aku tadi buat larutan untuk media tumbuh bakteri, kebetulan pake agar-agar biar jadi media padat, kaya pudding gitu dech nama medianya sebenernya CMC agar. Ada kejaidan seru saat melarutkan semua bahan. Biasanya kan media gar kalau masih panas akan berbentuk cair bening dan membeku kalau sudah dingin, tapi tadi ini mah aneh di saat masih dididihkan bentuknta gak cair dan gak padat agak kental gitu dan jadilah,,, “Jus Sirsak” ala Chef Rahayu, hehe,,, Yang pasti gak akan segar karena panas tapi kayanya kalau dicoba rasanya akan manis, kalau gak percaya, coba aja sendiri, hahaha,,,

Semua penghuni Mikro pada Takjub,,, (aslinya mah pada heran,,,) kenapa bisa seperti itu??? dan kenapa jadi seperti jus sirsak??? Apa karena tadi aku sebenernya pengen jus sirsak???

Haduuh,,, maklum Master Chef-nya sedang keluar jadi begini dech jadinya, lumayan jadi “shocking terapi”. Pengalaman buat medium pertama kali yang aneh, tapi untungnya jadi juga seh, mudah-mudahan gak kenapa-napa,, amin,,,
Ya sudahlah, mari kita sterilkan. Ku persembahkan secara special untuk para Bakteri Selulolitik,,,“Puding Sirsak”,,, hahaha,,,,

Terima kasih banyak untuk semua teman-teman seperjuangan di Lab.Mikro yang selalu membantu (Ayu, Widy, Yanni, Hani, Mba Pu, Indah, Mpi, Enk, Ica, dan masih banyak lagi,,,) dan kepada bapak laboran yang sangat baik,, Pak Deden,,,
Hatur Thank U ka semuana,,,:)